PEMANFAATAN GOOGLE CLASSROOM SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DI MASA PANDEMI

Oleh: Afid Anggorowati, S.Pd.
SMK Negeri 1 Tengaran

Abstrak

Pandemi Covid-19 yang terjadi secara global berdampak keberbagai sektor kehidupan, salah satunya pada sektor penyelenggaraan pelayanan pendidikan yang membuat pemerintah Indonesia mengeluarkan kebijakan belajar di rumah bagi seluruh institusi pendidikan di semua jenjang. Untuk keberlangsungan proses pendidikan dan dalam rangka berpartisipasi memutus mata rantai penyebaran virus covid-19, maka pelaksanaan pembelajaran di SMKN 1 Tengaran disesuaikan dengan kebijakan social distancing. Kegiatan belajar mengajar dilakukan di rumah siswa masing-masing dan dilakukan melalui media daring (online).

Pada artikel ini penulis akan menggambarkan pelaksanaan kegiatan pembelajaran Bahasa Inggris secara daring dengan menggunakan aplikasi Google Classroom. Aplikasi Google classroom digunakan untuk pengelolaan kelas, diantaranya untuk menyampaikan pengumuman, memberi materi pelajaran, dan menyampaikan serta mengumpulkan tugas siswa.

Kata Kunci

Pandemi ; pembelajaran daring; google classroom

Kegiatan belajar mengajar dimasa pandemi covid-19 dilaksanakan dengan metode jarak jauh menggunakan sistem daring (e-learning).E-learning dapat didefinisikan sebagai proses pembelajaran digital melalui jaringan internet (Jethro,etal.2012). Selain itu, e-learning merupakan pemanfaatan media pembelajaran menggunakan internet untuk mengirimkan serangkaian solusi yang dapat meningkatkanpengetahuan dan keterampilan.

Berlakunya pembelajaran e-learning harus tetap memperhatikan adanya bahan ajar, strategi penyampaian, dan pengelolaan kegiatan pembelajaran dengan baik. MenurutMiarso (2004), pembelajarane-learning harus memperhatikan faktor tujuan belajar, hambatan belajar, karakteristik peserta didik,agar dapat diperoleh efektivitas, efisiensi, dandaya tarik pembelajaran. Salah satu metode e-learning yang mudah digunakan adalah Google Classroom yang dapat menyediakan kelas online, sehingga memudahkan bagi siswa untuk mengakses konten pembelajaran dimana saja (Hakim,2016).

Salah satu cara yang dapat digunakan untuk melakukan proses pembelajarane-learning atau daring adalah dengan menggunakan Google Classroom. Pemanfaatan Google Classroom dapat melalui multi platform yakni dapat melalui komputer dan dapat melalui gawai. Google Classroom merupakan sebuah aplikasi yang memungkinkan terciptanya ruang kelas di dunia maya. Selain itu, google classroom bisa menjadi sarana distribusi tugas, submit tugas bahkan menilai tugas-tugas yang dikumpulkan (Hammi,2017:45).

Pembahasan

A. Pembelajaran Dalam Jaringan (Daring)

Pembelajaran Daring merupakan program penyelenggaraan kelas pembelajaran dalam jaringan untuk menjangkau kelompok target yang masif dan luas. Melalui jaringan, pembelajaran dapat diselenggarakan secara masif dengan peserta yang tidak terbatas. Pembelajaran Daring dapat saja diselenggarakan dan diikuti secara gratis maupun berbayar.

a. Tujuan Pembelajaran Dalam Jaringan (Daring)

Pembelajaran Daring bertujuan memberikan layanan pembelajaran bermutu dalam jaringan (daring) yang bersifat masif dan terbuka untuk menjangkau audiens yang lebih banyak dan lebih luas.

b. Manfaat Pembelajaran Dalam Jaringan (Daring)

  1. Meningkatkan mutu pendidikan dan pelatihan dengan memanfaatkan multimedia secara efektif dalam pembelajaran.
  2. Meningkatkan keterjangkauan pendidikan dan pelatihan yang bermutu melalui penyelenggaraan pembelajaran dalam jaringan.
  3. Menekan biaya penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan yang bermutu melalui pemanfaatan sumber daya bersama.

c. Karakteristik Dalam Jaringan (Daring)

1. Daring
Pembelajaran Daring adalah pembelajaran yang diselenggarakan melalui jejaring web.
2. Masif
Pembelajaran Daring adalah pembelajaran dengan jumlah partisipan tanpa batas yang diselenggarakan melalui jejaring web.
3. Terbuka
Sistem Pembelajaran Daring bersifat terbuka dalam artian terbuka aksesnya bagi kalangan pendidikan, kalangan industri, kalangan usaha, dan khalayak masyarakat umum.

B. Kelebihan Menggunakan Google Classroom

Adapun pembelajaran daring dengan menggunakan platform google Classroom memiliki beberapa manfaat dan kelebihan. Berikut beberapa kelebihan menggunakan google classroom.

1. Terintegrasi dengan layanan Google for Education lainnya

Google Classroom merupakan salah satu layanan unggulan dari Google for Education yang merupakan serangkaian produk dan program yang dikembangkan Google untuk kebutuhan edukasi. Layanan lain dalam Google for Education adalah Google Workspace for Education yang mencakup banyak aplikasi produktivitas Google seperti Docs, Gmail, Calendar, Drive, Meet, dan masih banyak lagi.

Nah, berbagai aplikasi tersebut telah terintegrasi dengan Google Classroom sehingga proses pembelajaran jadi lebih praktis dan efisien. Contohnya saat Anda membuat tugas dengan deadline baru, deadline tersebut secara otomatis tercatat diGoogle Classroom.
Sebagai contoh lain, file tugas yang dikumpulkan siswa bisa langsung tersimpan di Google Drive. AdanyaGoogle Drive yang berbasis cloud tersebut, Anda tak perlu repot mengunduh file satu per satu untuk menilainya karena semua dapat diakses secara online.

2. Seluruh pembelajaran terpusat pada satu tempat

Berkat adanya integrasi dengan berbagai aplikasi Google lain, Google Classroom pun hadir sebagai platform terpusat untuk seluruh pembelajaran. Inilah kelebihan Google Classroom yang dapat memberikan kemudahan kepada pengajar dan siswa.
Pengajar bisa menilai tugas siswa, menyimpan bahan ajar, hingga membagikan tugas dalam satu aplikasi saja. Di sisi lain, siswa juga bisa melihat semua tugas dalam folder tertentu dan mendapatkan feedback tugas dari pengajar. Baik pengajar dan siswa tak perlu khawatir ada file yang hilang karena semua tersimpan aman dalam Google Classroom.

3. Mendukung kolaborasi secara efisien

Sejak awal, Google Classroom dirancang untuk mampu memenuhi kebutuhan komunikasi dua arah antara pengajar dan siswa. Hanya dengan begitulah kolaborasi dapat dilakukan dengan efektif dan efisien walaupun secara online.
Kelebihan Google Classroom satu ini dapat dirasakan melalui banyak cara. Bagi para pengajar, Anda bisa mengirimkan pemberitahuan kepada siswa tentang jadwal kelas online atau diskusi online. Nantinya, siswa juga punya kesempatan untuk memberikan feedback kepada teman-teman mereka dengan mengunggahnya ke forum diskusi di Google Classroom.

4. Bantu menghemat waktu, tenaga, dan penggunaan kertas

Sebagai platform pembelajaran yang terpusat, Google Classroom memungkinkan Anda untuk melakukan banyak hal secara praktis. Salah satu kelebihan Google Classroom yang paling terasa adalah Anda tidak perlu mencetak tugas untuk dibagikan kepada para siswa. Cukup unggah soft file ke Google Classroom dan siswa bisa langsung mengaksesnya.

Setelah siswa selesai mengerjakan tugas, pengajar bisa langsung memberikan nilai sekaligus feedback. Ya, semua masih tetap dilakukan melalui platform Google Classroom. Dengan begini, Anda tidak perlu berpindah-pindah aplikasi sehingga lebih hemat waktu dan tenaga.
Di samping itu, karena semua dilakukan secara paperless, pengajar dan siswa juga dapat menghemat penggunaan kertas. Artinya, sambil belajar dengan menggunakan Google Classroom, Anda juga bisa sekaligus mengurangi risiko dampak buruk terhadap lingkungan.

5. Siswa bisa lebih cepat mendapatkan feedback dari pengajar.

Salah satu sumber pembelajaran,siswa tak hanya dari materi yang disampaikan pengajar, tapi juga feedback yang diberikan melalui penilaian tugas. Melalui Google Classroom, hal ini bisa dengan mudah dilakukan berkat adanya fitur Grading atau Penilaian.
Pada fitur Grading, terdapat opsi bagi pengajar untuk memantau progress tugas setiap siswa. Pengajar bisa memberikan feedback atau mengedit tugas tersebut. Nantinya, tugas yang telah diedit atau mendapat feedback dapat dikembalikan kepada siswa sehingga siswa bisa belajar dari komentar tersebut.

C. Kelemahan Menggunakan Google Claassroom

Google Classroom pun memiliki beberapa kendala dan kekurangan dari baerbagai aspek. Adanya tampilan yang kurang menarik, file tidak dapat dikirim, dan waktu pengiriman tugas dari siswa ke pengajar masih bisa disepakati dan dinegoisasi. Berikut penjabaran lengkapnya mengenai kelemahan penggunaan Google Classroom.

1. Tampilan kurang menarik bagi siswa

Kelemahan dari Google Classroom adalah tampilannya yang kurang menarik. Hanya beberapa gambar dan itu hanya kartun. Kelas perlu memberikan gambaran umum agar kelas lebih menarik sehingga siswa yang belajar di Google Kelas tidak bosan. Dengan penampilan yang apa adanya, sebagian orang mungkin tidak peduli. Namun sebaiknya keestetikan warnalah yang menambah gairah belajar.

2. File tidak dapat dikirim jika Google Drive penuh

Kelemahan lainnya yang serngterjadiyaknifile atau dokumen yang siswa kirim ke pngajarrusak dan tidak akan terkirim saat Google Drive sudah penuh. Hal tersebut sangat mengganggu siswa dan menyebabkan kebutuhan untuk membeli drive baru atau memasang penyimpanan atau penyimpanan cloud baru. Kemudian sambungkan ke Google Classroom terlebih dahulu sebelum menggunakan Google Classrom agar bisa digunakan.

3. Waktu pengiriman masih bisa disepakati

Kelemahan berikutnya adalah jika kitaingin mengirim file ke Google Classroom, kita dapat mengatur waktu pengirimannya.Ini berarti bahwa jika kita terlambat mengirim file untuk mengirim file kita, kita dapat menunda waktu di ponsel cerdas kita satu hari. Yang awalnya tidak bisa diserahkan karena sudah terlambat.

Simpulan

Pembelajaran Daring merupakan program penyelenggaraan kelas pembelajaran dalam jaringan untuk menjangkau kelompok target yang masif dan luas. Salah satu platform yang digunakan dalam pembelajaran daring yaitu platform Google Classroom atau ruang kelas Google. Platform tersebut memudahkan pengajar dalam membuat, membagikan, dan menggolongkan setiap penugasan tanpa kertas (paperless).

Selain itu, Google Classroom pun memiliki kelebihan dan kelemahannya. Berikut kelebihan Google Classroom yaitu terintegrasi dengan layanan Google for Education lainnya, pembelajaran berpusat pada satu tempat, mendukung kolaborasi secara efisien, paperless, dan feedback yang cepat dari pengajar ke siswa. Adapun kelemahan Google Classroom yakni adanya tampilan yang kurang menarik, file tidak dapat dikirim, dan waktu pengiriman tugas dari siswa ke pengajar masih bisa disepakati.

Daftar Pustaka

  • Jethro, O. O., Grace, A. M., & Thomas, A. K. (2012). E-learning and its effects on teaching and learning in a global age. International Journal of Academic Research in Business and Social Sciences, 2(1), 203-210
  • Miarso, Y., (2004). Menyemai benih teknologi pendidikan, Kencana.
  • Hakim, A.B., (2016). Efektifitas Penggunaan E-Learning Moodle, Google Classroom Dan Edmodo. I-STATEMENT: Information System and Technology Management, 2(1).
  • Hammi, Z. (2017). Implementasi Google Classroom Pada Kelas XI IPA MAN 2 Kudus. Universitas Negeri Semarang.
  • Anggi Rahmat Ginanjar, “Panduan Menggunakan Classroom”.
  • Direktorat Pembelajaran Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. 2017. Panduan Hibah Penyelenggaraan Sistem Pembelajaran Daring (SPADA) Indonesia.
  • Siti Auliyana Mustaniroh. 2015. Artikel : Penerapan Google Class Room sebagai Media Pembelajaran pada Pembelajaran Kimia di SMK N 2 Temanggung, Januari.
  • Wahyuni Eka Afrianti. 2018. Penerapan Google Class Room dalam Pembelajaran Akuntansi, Universitas Islam Indonesia.
  • Yusuf Bilfaqih dan M. Nur Qomarudin. 2015. Esensi Pengembangan Pembelajaran Daring. Yogyakarta:CV Budi Utama.
  • https://blog.eikontechnology.com/5-kelebihan-google-classroom-untuk-belajar/
  • https://www.nesabamedia.com/pengertian-google-classroom/

About the Author

You may also like these