(Xsata, Agustus 2024). Menyambut tahun ajaran baru 2024 2025, SMK negeri 1 Tengaran menyelenggarakan In House Training (IHT) mulai tanggal 17 sampai 19 Juli 2024. Bertempat di aula lantai 3, serangkaian kegiatan untuk semakin meningkatkan kapasitas dan kemampuan guru diselenggarakan dengan kemasan yang menarik.
Hari pertama kegiatan IHT diisi dengan pembinaan dari kepala sekolah, ibu Farida Fahmalatif S.Pd, M.Pd serta pemaparan rencana program kerja untuk tahun ajaran yang akan datang. Hari ke dua diisi oleh kabid PSMK disdikbud Jateng, bapak Ainur Rojik, S.Pd, M.Eng yang memberikan pemaparan mengenai teaching factory di SMK. Narasumber hebat selanjutnya adalah bapak Sutimin, instruktur Tefa nasional.
Dalam paparannya, bapak Sutimin meyampaikan bahwa Pendidikan vokasi bisa membuat Indonesia maju serta menghasilkan SDM unggul. Pendidikan adalah membangun kemauan dan mengembangkan kreativitas melalui keteladanan sebagai pendidik. Guru profesional berfokus pada siswa dan Tefa salah satunya untuk membantu siswa kurang mampu dengan modal kemauan untuk memulai.
Di hari terakhir, ada dua narasumber yang dihadirkan. Di sesi pagi adalah ibu DR. Tutuk Ari Arsanti, SE, M.Si yang memaparkan tentang mengelola keuangan pribadi. Lebih lanjut, ibu Tutuk menyampaikan bahwa mengelola hendaknya dijadikan lifeskill, seperti kehidupan. Pesan beliau, sikapi uang dengan bijak, cerdas mengelola keuangan maka masa depan akan sejahtera.
Memasuki sesi siang, hadir narasumber bapak Meinrad Indra Cahya dari Childfun Internasional. Mengusung tema Refleksi Diri dan Pengembangan Profesional. Pesan dari bapak Meinrad adalah selalu melakukan evaluasi diri, siap dikritik untuk perbaikan. Guru yang sedang membangun siswa perlu perencanaan yang tepat, terbuka untuk evaluasi, fokus pada proses dengan perencanaan yang tepat. Jangan fokus pada hasil akhir, gunakan modal yang ada untuk membangun keberhasilan, jadilah guru yang didambakan siswa.
Ditulis oleh : Ninik Dwi Royani, S.Pd